Bola.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menyebut duel kontra Borneo FC Samarinda pada pekan ke-11 BRI Liga 1 2024/2025, Jumat (22/11/2024) malam WIB, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung bakal berjalan sulit.
Saat ini, Tim Maung Bandung berada di urutan ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan nilai 20. Persib Bandung tertinggal satu angka dari Tim Pesut Etam yang menempati posisi teratas.
Hanya tercecer satu poin, Persib berambisi membungkam Borneo dan naik ke puncak klasemen. Namun, Bojan Hodak meyakini pertandingan kontra Tim Pesut Etam tidak akan berlangsung mudah untuk timnya.
"Tentu saja ini akan menjadi laga yang sulit, apalagi kami beralih ke stadion baru, pemain harus melakukan adaptasi dan sebagian besar pemain sudah siap," ujar pelatih Persib Bandung asal Kroasia tersebut di Stadion GBLA, Kamis (21/11/2024).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mencemaskan Kondisi David da Silva
Bojan mengaku cukup lega dengan kondisi para pemainnya setelah beberapa pemainnya terkena virus dan sakit. Kini sudah kembali belatih seperti biasa untuk pertandingan nanti.
"Saya yakin mereka akan berusaha menampilkan yang terbaik untuk mendapat hasil yang positif," tutur Bojan
Namun, Persib Bandung masih deg-degan menanti kondisi David da Silva. Striker asal Brasil tersebut sedang sakit, sehingga harus absen dalam sesi latihan terakhir untuk persiapan melawan Borneo.
"David tidak cedera tetapi sayangnya dia sakit. Jadi saya akan menunggu kabar dari dokter, dia yang akan memberitahu saya, apakah bisa duduk di bench, bisa bermain atau tidak. Tetapi yang pasti dia tidak akan menjadi starter," jelas Bojan.
Borneo Lawan yang Bagus
Mengenai Borneo FC, pelatih Persib berusia 53 tahun ini menyebutkan Borneo merupakan tim bagus yang ada di Liga 1. Apalagi, didukung dengan fasilitasnya oleh manajemen.
"Mereka dalam beberapa tahun terakhir ini mulai membangun infrastruktur dan juga tim. Mereka punya manajemen yang bagus, pelatih yang bagus, dan juga berpengalaman," imbuh Bojan.
"Mereka ada di puncak klasemen, ini bukan karena keberuntungan. Jadi besok akan jadi pertandingan yang fifty-fifty, tetapi saya harap pada laga besok kami bisa mendapat hasil yang bagus," tambah Bojan.
Menikmati Kondisi Lapangan
Ditanya adaptasi pasukannya dengan kondisi lapangan Stadion GBLA, pelatih berusia 53 tahun tersebut mengakui para pemainnya sudah menikmati kondisi lapangan walaupun masih membutuhkan waktu.
"Kami sudah berlatih di sini (GBLA) tiga sampai empat kali sehingga kami perlahan sudah mulai beradaptasi. Tentunya berbeda jauh dengan lapangan di Jalak Harupat dan Arcamanik, jadi butuh waktu. Tapi mereka menikmatinya," pungkas Bojan.