Kenalan dengan Robin Mirisola, Striker Kelahiran Belgia yang Potensial Dinaturalisasi dan Jadi Bagian Timnas Indonesia

Bola.com, Jakarta - Belakangan ini, pencinta sepak bola Indonesia sedang diramaikan dengan munculnya sosok pemain bernama Robin Mirisola.

Striker kelahiran Belgia, 8 Desember 2006 itu, diklaim memiliki keturunan Indonesia dan jadi satu di antara pemain menarik untuk dinaturalisasi.

Dari berbagai informasi yang beredar di media sosial, Robin Mirisola diklaim memiliki darah keturunan Indonesia dari garis ibunya. Sebab, kakeknya disebut-sebut berasal dari Yogyakarta, sebelum pindah ke Eropa.

Jika melihat kiprahnya di Liga Belgia, Robin Mirisola bisa jadi satu di antara pemain yang punya potensi besar. Mengingat usianya masih muda, dia bisa terus berkembang menjadi striker tajam di masa depan.

Lantas, bagaimana rekam jejak penyerang yang saat ini berkarier di kasta kedua Liga Belgia tersebut? Apakah dia benar-benar memiliki darah keturunan Indonesia sehingga bisa dinaturalisasi?

Berita Video momen pembalap MotoGP adu skill dengan pemain bola di lapangan hijau pada Jumat (24/1/2025)

Walau masih berusia muda, Robin Mirisola sudah menjalani penampilan yang cukup reguler bersama Jong Genk. Tim junior dari KRC Genk ini berkompetisi di Challenger Pro League alias kasta kedua Liga Belgia.

Debutnya bersama Jong Genk sudah dimulai sejak musim 2022/2023. Pada musim berikutnya, dia berhasil merebut posisi utama di skuad Jong Genk pada Challenger Pro League musim 2023/2024.

Robin Mirisola menyumbang empat gol dan dua assist dari 23 laga pada musim itu.

Catatan impresif itu kembali dilanjutkan pada musim 2024/2025. Setidaknya, dia sudah menyumbangkan enam gol dan tiga assist dari 18 pertandingan.

Catatan ini membuktikan bahwa pemain berpostur 182 cm itu punya kualitas karena sudah mendapatkan posisi penting di tim. Koleksi golnya juga termasuk tinggi karena jadi satu di antara pemain muda yang produktif di kasta kedua.

Robin Mirisola dikabarkan ingin menjalani proses naturalisasi menjadi WNI, akan tetapi masa depan penyerang berusia 18 tahun ini untuk memperkuat tim nasional Belgia masih cukup terbuka.

Sebab, sejak usia muda, dia sudah menjadi langganan timnas di level junior. Kiprahnya merentang dari Belgia U-16, U-17, U-18, dan terakhir bersama skuad U-19, yang menghasilkan empat penampilan.

Dia juga jadi satu di antara pemain yang membantu Belgia U-19 berjuang tiket lolos ke Euro U-19 2025.

Robin Mirisola mendapatkan kesempatan bermain saat timnya menghadapi Bulgaria U-19 (1-1), Lithuania U-19 (4-1), dan Inggris U-19 (0-0).

Jika melihat potensinya, Robin tentu masih memiliki prospek cerah untuk terus menjadi bagian dari Belgia U-19 yang menghadapi fase kualifikasi terakhir Euro U-19 2025 yang berlangsung pada Maret 2025.

Meski demikian, sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari Robin Mirisola menyoal darah keturunan Indonesia. Dari penelusuran Bola.com, Robin memang memiliki seorang ayah yang juga pesepak bola.

"Ayah saya (Marco Mirisola) berasal dari Genk. Dia pernah bermain untuk tim junior Waterschei, tetapi mengikuti ibu ke Sint-Truiden. Di sana, saya memulai bermain sepak bola bersama Zepperen," kata Robin dikutip dari hbvl.be.

"Sebetulnya saya bisa juga bergabung dengan Sint-Truiden VV. Namun, karena hati ayah saya masih bersama Genk, saya bergabung dengan KRC Genk, sampai sekarang dan telah melewati belasan musim," lanjutnya.

Selebihnya, masih belum ditemukan mengenai pernyataannya yang siap memperkuat Timnas Indonesia, maupun berbicara menyoal garis keturunan Indonesia dari kakek-neneknya.