Bola.com, Sleman - PSS Sleman masih terpaku di papan bawah klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025. Klub berjulukan Super Elang Jawa itu berada di peringkat ke-14 klasemen BRI Liga 1 dengan tabungan 19 poin.
Hingga pekan ke-20, performa armada Mazola Junior itu belum bisa dikatakan stabil. PSS Sleman sudah menelan 10 kekalahan. Empat laga berakhir imbang dan baru meraih enam kemenangan.
Dengan pencapaian saat ini, rasanya sulit bagi PSS memenuhi target yang dicanangkan. Pada awal musim, manajemen Tim Elang Jawa membebani tim pelatih menembus enam besar klasemen.
Sebenarnya, manajemen PSS Sleman telah melakukan perombakan pada bursa transfer paruh musim ini. Untuk menambah kedalaman skuad, sejumlah pemain asing dan lokal didatangkan. Hasilnya, cukup menjanjikan.
Lebih Dekat kali ini akan berbincang-bincang dengan mantan pemain PSS Sleman, Yevhen Bokhasvili
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sempat Bikin Kejutan
Laskar Sembada memulai kampanye putaran kedua BRI Liga 1 dengan hasil memuaskan. PSS secara mengejutkan berhasil mengalahkan tim papan atas Persebaya Surabaya dengan skor 3-1. Kemudian bermain imbang tanpa gol di kandang Persik Kediri.
Sayangnya, tren positif itu harus terhenti. Pekan lalu, PSS Sleman dipermalukan tamunya Semen Padang dengan skor 2-4. Kekalahan itu sangat menyesakkan lantaran mereka unggul dua gol lebih dulu pada awal babak pertama.
Meskipun demikian, Presiden Direktur PSS Sleman, Gusti Randa, menolak anggapan timnya sudah habis. Menurutnya, dengan 14 pertandingan tersisa musim ini, pelatih Mazola Junior bisa membawa tim keluar dari zona bawah.
"Kalau hitungan di atas meja mungkin saja karena masih tersisa sekitar 14 pertandingan, tapi sepanjang kalau tidak ditingkatkan beberapa hal saya kira Mazola tahu lah apa yang harus dilakukan," ujarnya pada Kamis (30/1/2025).
Sesuai Target Awal
Disinggung soal target finis enam besar, artis sekaligus mantan Plt Ketua Umum PSSI itu memberikan jawaban. Meski berat, Gusti Randa cukup optimistis Tim Elang Jawa dapat mewujudkan hal tersebut.
"Kalau saya sih kita bisa terget seperti yang pernah saya ucapkan, tapi kan kembali lagi permainan sepak bola itu misal di tengah musim kan ada transfer window, kami kan berupaya," katanya.
"Nah, coba kita lihat hasil sepekan ini banyak yang membuat kejutan pertandingan dan rata-rata dilakukan tim-tim bawah. Memang jendela transfer membawa dampak positif, kami dapat luck-nya."
"Namun, laga kemarin, ya selalu begitu kalau lawan Semen Padang, putaran pertama kami kebobolan dengan gol cepat sekarang kebalikannya," pungkas Gusti Randa.
Tandang ke Balikpapan
Pada laga selanjutnya, PSS bakal dihadapkan dengan tantangan cukup berat. Laskar Sembada dijadwalkan bertandang ke markas Borneo FC.
Menurut jadwal, duel antara Borneo FC versus PSS Sleman dimainkan di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (2/2/2025). Pertandingan dimulai pukul 15.30 WIB.
Pertemuan nanti jelas menjadi laga sulit buat Fachruddin Aryanto dkk. Selain harus bermain di kandang lawan, Borneo FC juga berada di posisi yang lebih baik yakni urutan ke-9 dengan torehan 29 angka.