Pernah Meredup Gara-gara Cedera Parah, Lerby Eliandry Mulai Bangkit Bersama PSPS pada 8 Besar Liga 2 Musim Ini

Bola.com, Pekanbaru - Nama Lerby Eliandry Pong Babu pernah menghiasi sepak bola Indonesia. Lerby pernah membela klub elite Liga 1 macam Borneo FC dan Bali United, serta mendapatkan kesempatan berseragam Timnas Indonesia.

Namun pada saat pamornya sedang di awang-awang, cedera parah menyambangi Lerby Eliandry pada musim 2022/2023. Usai pulih dari operasi, kariernya justru makin meredup.

Banyak pihak mulai memicingkan mata sebagai tanda meremehkan striker jangkung tersebut. Pemain yang mulai bersinar pada PON Riau 2012 bersama tim Kaltim itu seolah tersisihkan.

Dia sempat mengembalikan kepercayaan dirinya dengan bergabung ke Madura United. Namun akhirnya Lerby Eliandry harus menepi.

Pada pentas Pegadaian Liga 2, pemain berusia 33 tahun tersebut juga terlempar dari Persibo Bojonegoro pada paruh musim ini. Namun Tuhan YME masih sayang dengan Lerby Eliandry.

Aji Santoso yang menukangi PSPS Riau, merekrut pemain dengan tinggi badan 180 cm itu untuk bertarung pada 8 besar Pegadaian Liga 2 2024/2025.

Dalam partai tandang lawan Persiraja Banda Aceh, Lerby Eliandry yang baru masuk pada babak kedua memanfaatkan kesempatan dengan mencatat assist untuk gol pertama PSPS.

Dia menjadi kreator gol Jhon Mena pada menit ke-54. Sang striker juga mencetak gol indah dari tandukan khasnya pada menit ke-65.

Lerby Eliandry memberi warna baru di sektor serangan klub yang dijuluki Asykar Batuah tersebut. Kemenangan 2-0 di kandang Persiraja merupakan catatan baru bagi PSPS musim ini. Pada Regular Series, kedua tim selalu bermain imbang.

Selepas pertandingan, eks penyerang Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 itu menyampaikan rasa syukurnya. “Puji Tuhan ini tidak mudah main di kandang Persiraja mereka tidak pernah kalah di sini,” kata Lerby.

“Ini tidak mudah buat saya. Saya cedera dua tahun lalu, dan saya mendapatkan kesempatan bermain. Terima kasih kepada coach Aji Santoso yang sudah memberikan saya kesempatan bermain. Puji Tuhan ini gol pertama saya, pasca saya cedera,” katanya.

Lerby juga menumpahkan isi hati dan kebahagiaan yang selama ini menggumpal di dalam dadanya lewat akun Instagram pribadinya @lerby12.

"Enggak bisa diucapkan dengan kata-kata campur tangan Tuhan. Mungkin sebagian orang ini hal yang biasa," tulis Lerby di akun Instagram pribadinya.

"Bahkan terlalu berlebihan apapun lah itu. Tapi dua tahun lalu, saya betul-betul merasakan bagaimana dikecewakan, bagaimana disepelekan. Bagaimana kau dianggap SAMPAH oleh orang-orang itu," lanjutnya.

Berikutnya Lerby Eliandry mengungkapkan kalimat ode sebagai rasa syukur kepada Tuhan yang telah menyayanginya pada saat sedih dan duka.

"Tapi kalian lihat Tuhan enggak akan pernah mempermalukan orang-orang yang selalu berharap dan berserah diri pada-Nya. Tuhan ada, Tuhan nyata, Tuhan hidup. Milikilah iman. Berikan ruang untuk Tuhan bekerja di hidup kita. Tuhan tidak pernah gagal dan tidak pernah lalai dalam menepati janjinya," pungkasnya.