Jelang Hadapi Timnas Indonesia U-17, Pelatih Korea Utara Bongkar Kelemahan Utama Anak Asuhnya

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Korea Utara U-17, O Thae Song, akan langsung fokus memperbaiki kekurangan anak asuhnya menjelang duel melawan Timnas Indonesia U-17 pada perempat final Piala Asia U-17 2025.

Timnas Korea Utara U-17 dipastikan menggenggam tiket ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025 seusai menahan imbang Oman U-17 pada laga terakhir Grup D yang berlangsung di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Jeddah, Sabtu (12/4/2025) dini hari WIB.

Hasil imbang dengan skor 2-2 ini memastikan Korea Utara U-17 menyegel peringkat kedua alias posisi runner-up Grup D untuk menemai Tajikistan U-17 yang berhasil mengamankan puncak klasemen akhir.

Pada babak perempat final, Timnas Korea Utara U-17 bakal menjadi lawan Timnas Indonesia U-17. Duel untuk memperebutkan tiket ke semifinal ini akan berlangsung di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Jeddah, Senin (14/4/2025).

Seusai berhasil mengamankan tiket ke perempat final, O Thae Song akan langsung mengalihkan fokusnya untuk memperbaiki prioritas utama, yakni pertahanan. Sebab, kebobolan dua gol melawan Oman U-17 harus masuk daftar evaluasi.

Thae Song mengakui, aspek inilah yang mesti jadi pekerjaan rumah Korea Utara U-17. Pasalnya, sebelumnya mereka bisa menjaga gawangnya minim kebobolan, yakni hanya kemasukan satu gol dari dua laga.

“Kami kemasukan dua gol pada pertandingan ini, meskipun kami lebih menekankan pada pertahanan. Kami harus memperbaiki area itu pada laga mendatang,” ujar Thae Song dikutip dari situs resmi AFC.

Tak hanya itu, keberhasilan lolos ke fase gugur juga membawa Korea Utara U-17 menjadi salah satu wakil Asia pada Piala Dunia U-17 2025. Thae Song mengatakan, Piala Asia U-17 2025 bakal dijadikan pelajaran sebelum menghadapi ajang tersebut.

“Mengenai keberhasilan merebut tiket lolos ke Piala Dunia U-17 2025, kami akan menganalisis kekuatan dan kelemahan kami sepanjang mengarungi kejuaraan Piala Asia U-17 2025 ini,” ujar Thae Song.

Bagi Korea Utara, ini menjadi kali kelima tampil di Piala Dunia U-17. Sebelumnya, mereka tercatat sudah pernah berpartisipasi pada edisi 2005, 2007, 2010, 2015, dan 2017.

Meskipun Korea Utara U-17 memiliki catatan pertahanan yang cukup tangguh sepanjang fase penyisihan Piala Asia U-17 2025, skuad Garuda Asia sebetulnya mengukir rekor yang lebih apik saat bermain di Grup C.

Anak asuh Nova Arianto tercatat hanya kemasukan satu gol saja dari tiga laga. Ini menempatkan skuad Garuda Asia sebagai tim dengan jumlah kebobolan paling minim sepanjang fase penyisihan.

Korea Selatan U-17 masih jadi satu-satunya tim yang bisa menyamai catatan tersebut di Piala Asia U-17 2025. Rekor semacam ini tentu bisa menjadi modal bagi keduanya menatap fase perempat final.