5 Bintang Muda BRI Liga 1 2024 / 2025 yang Layak Jadi Andalan Timnas Indonesia U-23: Konsistensi Layak Diapresiasi!

13 hours ago 5

Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, berpeluang memiliki banyak opsi pemain muda yang punya performa ciamik di BRI Liga 1 2024/2025. Nama-nama ini layak menjadi kerangka utama skuad Garuda Muda.

Saat ini, Gerald Vanenburg tengah ancang-ancang mempersiapkan kerangka Timnas Indonesia U-23 yang dihadapkan pada tiga ajang utama yang berlangsung tahun ini, yakni Piala AFF U-23 2025, SEA Games 2025, serta Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Tentu, Gerald Vanenburg butuh para pemain berkualitas untuk bisa membangun skuad Garuda Muda yang tangguh dalam menghadapi jadwal padat yang tersaji pada tahun ini. Beberapa nama bakal jadi pilihan utama pelatih asal Belanda itu.

Mereka tak hanya tampil konsisten di BRI Liga 1 2024/2025, tetapi juga punya pengalaman yang mentereng di level internasional. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud? Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Muhammad Ferarri

Bek muda Persija Jakarta, Muhammad Ferarri, menjadi salah satu pemain muda potensial yang layak menjadi salah satu andalan Gerald Vanenburg untuk memperkuat barisan pertahanan Timnas Indonesia U-23.

Meskipun usianya baru menginjak 21 tahun, Ferarri punya kualitas yang mumpuni. Dia sudah empat musim memperkuat Persija Jakarta sejak pertama kali mengukir debut pada musim 2021/2022.

Dari segi pengalaman di level internasional, dia juga tak perlu diragukan. Muhammad Ferrari sempat menjadi kapten pilihan Shin Tae-yong saat skuad Merah Putih tampil di ajang Piala AFF 2024. Artinya Ferarri sudah disiapkan untuk menjadi pemimpin di masa mendatang.

Arkhan Fikri

Selanjutnya, untuk mengisi area tengah, Gerald Vanenburg juga layak mempertimbangkan gelandang muda Arema FC, Arkhan Fikri. Dia merupakan salah satu pemain muda yang konsisten tampil di BRI Liga 1 2024/2025.

Meskipun baru berusia 20 tahun, Arkhan Fikri menjadi salah satu pemain andalan Singo Edan. Jika tak ada panggilan tim nasional, dia juga selalu jadi pilihan utama untuk jadi starter.Selama musim ini, ia sudah bermain 22 kali dengan koleksi satu gol dan empat assist.

Sejak era Shin Tae-yong, pemain kelahiran 28 Desember 2004 tersebut juga sudah jadi andalan, baik di level U-19, U-23, maupun senior. Sejauh ini, ia sudah punya tujuh caps di skuad senior, karena jadi andalan pada Piala AFF 2024 lalu.

Rahmat Arjuna

Konsistensi menjadi salah satu kunci yang membuat winger muda Bali United, Rahmat Arjuna, tetapi menjadi pilihan utama Stefano Cugurra untuk mengisi salah satu slot di lini depan Serdadu Tridatu.

Sepanjang BRI Liga 1 2024/2025, Rahmat Arjuna sudah bermain sebanyak 25 kali. 18 laga di antaranya tampil sebagai starter. Kontribusinya juga tak main-main karena sudah menghasilkan lima gol dan dua assist.

Itulah yang membuat dia jadi salah satu pemain U-22 dengan produksi tertinggi musim ini. Melihat kontribusinya tersebut, winger berusia 20 tahun itu layak untuk mendapatkan tempat di skuad Garuda Muda.

Ramadhan Sananta

Mengingat sulitnya kesempatan yang diperoleh Ramadhan Sananta untuk mendapatkan menit bermain yang reguler di Timnas Indonesia, kini striker Persis Solo itu layak memperoleh kesempatan yang lebih longgar di Timnas U-23.

Secara usia, Sananta memang masuk kategori itu karena baru berumur 22 tahun. Dia juga salah satu striker muda yang paling subur di BRI Liga 1 2024/2025 meskipun koleksi golnya tak sebanyak musim lalu.

Di BRI Liga 1 2024/2025, Sananta sudah mencetak empat gol dan dua assist dari 24 laga. Pengalamannya bersama skuad Merah Putih juga bisa membantunya semakin matang saat memperkuat skuad Garuda Muda.

Dominikus Dion

Di antara semua nama yang telah tersaji dalam pembahasan kali ini, Dominikus Dion terbilang sebagai pendatang baru. Sebab, ini menjadi musim pertamanya berkarier di kasta tertinggi bersama PSS Sleman.

Meski berstatus sebagai debutan, Dion bisa tampil konsisten bersama Tim Super Elang Jawa. Dibandingkan Hokky Caraka, Dion memang lebih sering mendapatkan kesempatan bermain. Setidaknya, ia menyumbang dua gol dan satu assist dari 25 laga.

Salah satu keunggulan pemain berusia 20 tahun ini ialah kemampuan multi-posisinya. Dengan modal itu, Dion bisa menjadi menjalankan banyak peran sesuai kebutuhan. Inilah saat yang tepat bagi Dion mendapatkan kesempatan memperkuat tim nasional di kelompok usia muda.

Read Entire Article
Bola Indonesia |