Jejak Airlangga Sucipto Diteruskan Putrinya Aqilla Davina Putri, Bakat Sepak bola yang Turun Menurun

Bola.com, Bandung - Bakat-bakat muda sepak bola putri terus bermunculan di ajang Hydroplus Soccer League 2025. Satu di antaranya adalah Aqilla Davina Putri, pesepakbola putri asal Bandung.

Pada ajang tersebut, Aqilla memperkuat Saswco Mojang U-15. Pemain kelahiran 31 Oktober 2011 ini merupakan mantan penyerang Persib Bandung dan Semen Padang ini, Airlangga Sucipto.

Aqilla memiliki ketertarikan dengan sepak bola sejak kecil. Dia mengaku sering menyaksikan aksi sang ayah saat bertanding melalui video atau langsung nonton di stadion.

"Terus tuh kayak terinspirasi juga dari keluarganya ayah banyak juga ada yang main bola, jadi aku tuh mulai suka gitu," kata Aqilla kepada wartawan, Sabtu (6/12/2025).

"Terus adik juga karena ada yang main bola, aku juga jadi makin apa ya, kayak makin seneng aja gitu dengan sepak bola," lanjutnya.

Berbeda dengan Airlangga Sucipto yang bermain di posisi striker, Aqilla justru bermain di sektor belakang. Aqilla mengaku awalnya ia bermain di posisi sayap, tapi pelatih punya penilaian lain.

"Aku awalnya di sayap kanan, cuma mungkin karena postur tubuh jadi coach tuh melihatnya aku cocok di bek, terus aku jadi suka di bek juga sekarang," terangnya.

Mengenai pemain idola, Aqilla mengagumi dua bintang asal Spanyol, Hector Fort dan Gavi. Adapun, untuk pemain lokal dia banyak terinspirasi dari beberapa pemain, termasuk sang ayah.

Selain itu, dia menyimpan harapan besar untuk masa depannya. Aqilla bermimpi bisa mengikuti jejak sang ayah mengenakan seragam Timnas Indonesia.

"Harapan aku ya dari sekarang juga pengen masuk ke Timnas, karena perkembangan dari sekarang sampai usia nanti itu masih panjang, jadi butuh proses," ucapnya.

Sementara itu, Airlangga Sucipto, mengaku bangga melihat perkembangan sang anak di sepak bola. Menurutnya, ketertarikan dengan dunia sepak bola sudah terlihat sejak kecil.

"Ya, senang ya, karena mungkin ini anak pertama saya. Ya mungkin ada turunan juga darah sepakbolanya, jadi dia juga senang main bola. Saya support aja, dukung aja. Sekarang ada liganya, jelas kompetisinya bagus. Saya support aja lah," ujar Airlangga.

Sebagai orang tua dan mantan pemain, Airlangga selalu memberikan arahan kepada Aqilla agar kariernya di sepak bola tidak berhenti di tengah jalan.

"Yang penting enjoy lah bermain bola ini, bahagia, happy. Terus mungkin kalau mau jadi atlet ya harus disiplin, harus kerja keras, dan latihannya harus giat gitu," tuturnya.

Airlangga berharap kompetisi sepak bola putri kelompok umur terus bergulir. Menurut dia, kehadiran kompetisi putri bakal menghidupkan kembali gairah sepak bola di Indonesia.

"Ya adanya Hydro Plus kompetisi untuk putri ini, saya rasa bagusnya untuk perkembangan sepakbola putri ke depannya. Jadi menurut saya ini sangat bagus, benar-benar ke depannya bisa lebih bagus, lebih baik lagi. Dan untuk persepakbola putrinya gitu," jelasnya.