Duel Strategi Ala Kroasia dan Belanda di Laga Persib Vs PSS: Ada Gengsi yang Terselip

12 hours ago 6

Bola.com, Bandung - Persib Bandung menjamu PSS Sleman pada pekan ke-30 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (26/4/2025) malam pukul 19.00 WIB.

Duel Maung Bandung kontra Super Elang Jawa ini, besar kemungkinan akan berjalan sengit, meski di atas kertas Persib lebih unggul dibandingkan PSS Sleman. Itu dilihat dari perjalanannya dalam mengarungi kompetisi BRI Liga 1 musim ini.

Persib masih menempati posisi puncak klasemen sementara BRI Liga 1 dengan poin 61 dalam 29 pertandingan, sedang PSS Sleman berada di posisi paling bawah dengan poin 22 dalam 29 laga yang sudah dilalui.

Pertandingan dua tim ini akan menjadi beban tersendiri bagi kedua pelatih. Bojan Hodak tentu tidak ingin dipermalukan oleh tim papan bawah meski disadari bahwa setiap tim yang ada di bawah diakuinya selalu memiliki motivasi berlipat.

Sedang Pieter Huistra tentunya tidak ingin tim besutannya semakin terpuruk di dasar klasemen meski menghadapi lawan yang cukup berat. Menjadi kebanggaan tersendiri jika bisa mengalahkan tim Persib, yang berada di puncak klasemen.

Berita video Jan Olde Riekerink menyebut untuk bersaing ketat dengan Persib Bandung dalam perebutan gelar juara BRI Liga 1, akan sulit jika Maung Bandung terus meraih hasil positif di sisa laga.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Bojan Lebih Berprestasi

Bicara prestasi, tentu Bojan Hodak lebih unggul dibandingkan Piter Huistra. Pelatih Persib kelahiran Kroasia ini sudah membawa Maung Bandung juara BRI Liga 1 2023/2024, sekaligus pelatih asing pertama yang membawa Persib juara.

Bahkan peluang untuk kembali juara masih ada di tangan Bojan Hodak. Dengan kemenangan tiga pertandingan lagi dalam lima sisa laga musim ini, Persib dipastikan kembali mengangkat trophy dan menyematkan bintang 4 di dada.

Raihan prestasi Bojan Hodak di Tanah Air cukup mengejutkan, padahal ia mengawali karir pelatihnya di Indonesia pada tahun 2020 dengan menjadi arsitek PSM Makassar. Namun, karirnya terhenti setelah Covid melanda.

Pelatih berusia 53 tahun ini, lebih banyak menghabiskan kariernya sebagai pelatih di Malaysia. Ia kembali ke Indonesia pada tahun 2023 sebagai arsitek Persib Bandung hingga saat ini.

Pieter Huistra Kaya Pengalaman di Indonesia

Sementara itu, Pieter Huistra lebih berpengalaman di Tanah Air. Pelatih asal Belanda kelahiran 1967 ini sempat menjadi Direktur Teknik Timnas Indonesia pada 2014-2015. Kemudian berlabuh ke Pelita Bandung Raya (PBR) pada 2015-2016.

Sempat meninggalkan Indonesia, Pieter Huistra kembali berkarir di Tanah Air sebagai pelatih Borneo FC sejak 2023. Di Borneo FC, Huistra mampu membawa juara Reguler Series BRI Liga 1 2023/2024, runner up Piala Presiden 2024, sayang pertengahan musim ini, perannya diganti dan kini berlabuh ke PSS Sleman.

Di bawah polesan Peiter Huistra, PSS Sleman cukup berat untuk menjauh dari zona degradasi. Mampukah Pieter Huistra mengguli Bojan Hodak di pertandingan nanti atau sebaliknya? Menarik untuk disaksikan.

Read Entire Article
Bola Indonesia |