Persijap Resmi Datangkan Pelatih asal Portugal untuk Arungi Liga 1 2025/2026: Visi Kuat dan Berpengalaman

Bola.com, Jepara - Manajemen Persijap Jepara akhirnya mengumumkan sosok pelatih kepala mereka untuk mengarungi musim pertamanya sebagai tim promosi di kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

Ya sosok nakhoda baru yang diperkenalkan secara resmi oleh Persijap Jepara ialah Mario Licino Guerreiro Lemos. Juru taktik asal Portugal itu bakal mengambil alih kemudi tim kepelatihan Laskar Kalinyamat di kasta tertinggi.

Perkenalan ini telah dirilis secara resmi oleh Persijap melalui akun media sosialnya Senin (9/6/2025) malam WIB. Mario Lenos bakal menggantikan pelatih sebelumnya, Widodo Cahyono Putro, yang telah mendapatkan pekerjaan baru.

"Bem-vindo Mario Licino Guerreiro Lemos! Persijap Jepara resmi mendatangkan nakhoda baru dari Portugal untuk menatap kompetisi Liga 1 musim ini," bunyi keterangan resmi Persijap melalui media sosial, Senin (9/6/2025) malam.

Dengan hadirnya Mario Lemos, manajemen Persijap Jepara merasa optimistis jika Laskar Kalinyamat bisa menghadapi persaingan ketat yang bakal tersaji pada kompetisi kasta tertinggi musim 2025/2026.

Pasalnya, dari keterangan yang disampaikan Persijap, juru taktik berusia 39 tahun itu memiliki dua modal berharga, yakni pengalaman dan juga visi yang kuat. Inilah yang diyakini bisa membawa Laskar Kalinyamat diperhitungkan.

"Dengan pengalaman serta visi yang kuat, mari kita ukir babak baru penuh perjuangan dan kebanggaan untuk Jepara," bunyi keterangan resmi tim asal pesisir utara Jawa Tengah tersebut.

Jika mengacu perjalanan karier yang sejauh ini telah dilewati Mário Lemos, dia memang telah memiliki segudang pengalaman melatih di klub-klub benua Asia maupun regional Asia Tenggara (ASEAN).

Awalnya, dia menjadi asisten pelatih di klub Liga Thailand, Muangthong United (2012-2013). Lalu, dia sempat berkarier di Korea Selatan bersama Gyeyang MS (2013-2015), Incheon C U-16 (2016-2017), hingga Yangcheon TNT (2017).

Setelah itu, Mario Lemos menerima tugas menjadi asisten pelatih fisik di Timnas Bangladesh (2018), sebelum akhirnya memutuskan untuk berkarier di Malaysia bersama Negeri Sembilan FC (2018).

Juru taktik kelahiran 14 Mei 1986 ini kemudian kembali ke Bangladesh untuk menangani Abahani Limited Dhaka (2018-2023). Di tengah-tengah pekerjaannya itu, dia sempat menjadi caretaker pelatih Timnas Bangladesh (2021).

Dari sana, dia mendapatkan tugas mengasuh klub asal India, Forca Kochi FC (2024), sebelum akhirnya berpindah menjadi asisten pelatih Mumbai City FC hingga April 2025 yang lalu.

Sepanjang kariernya itu, dia pernah membawa Abahani Limited Dhaka menjuarai Zona Asia Selatan di Piala AFC 2019, meraih tiga runner-up Bangladesh Premier League (2019, 2021, 2022), serta menjuarai Independence Cup 2021/2022 dan Federation Cup 2021/2022.

Sementara itu, bersama Forca Kochi FC, dia sempat membawa anak asuhnya meraih peringkat kedua di ajang Super League Kerala 2024.