Bola.com, Solo - Pelatih Timnas Australia Putri U-16, Michael Cooper, meminta anak asuhnya untuk tak memandang sebelah mata Timnas Indonesia Putri U-16 saat berjumpa pada semifinal Piala AFF Putri U-16 2025.
Menjelang pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Rabu (27/8/2025) pukul 19.30 WIB itu, Michael Cooper menyadari duel melawan Timnas Indonesia Putri U-16 bakal jadi tantangan tersendiri.
Anak asuhnya akan bermain di hadapan ribuan suporter yang diprediksi akan memadati stadion. Kehadiran fans semacam ini, kata Michael, bakal menciptakan atmosfer pertandingan yang menantang.
“Kami berharap atmosfer pertandingannya bakal menarik. Saya yakin akan begitu. Tentu ini bakal jadi hal menarik untuk bermain di hadapan ribuan fans yang datang ke stadion,” kata Michael Cooper dalam konferensi pers, Selasa (26/8/2025).
“Selain itu, ini juga bakal menjadi pertandingan yang menantang tentu saja. Tetapi, kami hanya ingin membangun performa kami saat ini dan kemudian mengevaluasi beberapa hal, setelah itu bersiap menghadapi laga terakhir,” imbuhnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemain Kunci Indonesia
Juru taktik berusia 43 tahun tersebut tak ingin menganggap anak asuhnya sebagai tim yang diunggulkan di atas kertas. Sebagai pemain muda, anak asuhnya sampai saat ini masih terus berkembang.
“Kami tidak menganggap diri kami sebagai favorit juara pada kejuaraan ini. Mereka juga baru berusia 16 tahun, jadi kami hanya akan bermain sepak bola dan mencoba membangun performa terbaik,” ujar dia.
Di sisi lain, dia juga telah mengantongi peta kekuatan skuad muda Garuda Pertiwi. Menurut pelatih asal Inggris itu, ada beberapa pemain penting dari tuan rumah yang harus diwaspadai dan diantisipasi.
“Kami sudah melihat pertandingan mereka saat bermain beberapa hari yang lalu. Mereka memiliki beberapa pemain kunci yang sudah teridentifikasi. Kami akan mencoba membuat rencana untuk menghentikan mereka dan memanfaatkan peluang,” katanya.
Semua Tim Setara
Menurut Cooper, semua tim yang sukses melangkah ke semifinal ini memiliki kualitas yang sama baiknya. Dia juga telah memantau kekuatan Thailand dan Vietnam, calon lawannya jika lolos ke final Piala AFF Putri U-16 2025.
“Ya, permainan kami jelas membaik seiring berjalannya waktu. Saya pikir ini hanya masalah kesabaran. Anda bisa melihatnya bahwa di turnamen ini ada empat tim yang telah sukses melaju ke semifinal,” tuturnya.
“Mereka semua kompetitif. Kami menyaksikan Vietnam kemarin. Mereka bermain sangat terorganisir dengan baik dan Thailand juga bermain dengan baik ketika mereka melawan Singapura,” imbuh dia.
Jadi Pengalaman Berharga
Yang jelas, juru taktik kelahiran 13 Agustus 1982 itu ingin anak asuhnya menimba pengalaman sebanyak mungkin di kejuaraan ini. Harapannya, ini bisa menjadi bekal mereka untuk menapaki jenjang yang lebih tinggi.
“Jadi, peningkatan kami semoga menjadi momen yang baik. Lebih banyak negara akan terus berkembang dan Anda juga bisa melihatnya di luar lapangan. Ada investasi yang dilakukan. Jadi, semuanya memang masalah kesabaran,” katanya.
“Kami tentu tidak menganggap diri kami dominan. Ini adalah pengalaman bagi pemain kami yang berada di sini. Mereka akan belajar dari pengalaman untuk terus meningkat dan berkembang,” ia melanjutkan.