Jay Idzes Ukir Statistik Paling Mentereng di Timnas Indonesia: Peran Krusial dan Tak Tergantikan!

12 hours ago 4

Bola.com, Jakarta - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mencatatkan performa yang mengesankan selama membantu perjuangan timnya mengarungi putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pada putaran ketiga ini, Jay Idzes menjadi pemain yang amat penting di jantung pertahanan Timnas Indonesia. Bek berusia 24 tahun itu menjadi satu di antara nama yang nyaris tak pernah tergantikan di dua era pelatih yang berbeda.

Setidaknya, ada dua catatan statistik impresif yang sukses dibukukan pemain asal klub Italia, Venezia itu, selama menghadapi 10 pertandingan pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dua statistik tersebut membuktikan Jay Idzes memiliki peran yang amat sentral di jantung pertahanan Timnas Indonesia, selain juga perannya sebagai pemimpin skuad Merah Putih di fase ini.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

Tak Tergantikan

Statistik pertama yang membuktikan Jay pemain penting ialah catatan menit bermainnya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dia menjadi satu-satunya pemain yang tak pernah tergantikan.

Baik di era Shin Tae-yong maupun Patrick Kluivert, bek kelahiran Belanda itu selalu menjadi pilihan utama di lini pertahanan. Jay selalu bermain sebagai starter dan mengukir total 900 menit bermain bersama skuad Garuda.

Tidak ada pemain lain yang bisa menyamai catatan ini. Nama-nama yang tak kalah penting seperti Calvin Verdonk, Thom Haye, Rizky Ridho, hingga Marselino Ferdinan masih terkena kebijakan rotasi.

Operan Terbanyak

Tak hanya itu saja, Jay Idzes juga berhasil membukukan catatan operan terbanyak di Timnas Indonesia selama mengarungi 10 pertandingan dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dari 10 penampilannya itu, kapten Venezia ini sukses menghasilkan 416 operan. Itu membuktikan betapa krusialnya peran Bang Jay ketika skuad Garuda menjalankan skema bangun serangan dari lini pertama.

Sementara itu, pemain lainnya yang menonjol ialah Ole Romeny sebagai kolektor gol terbanyak. Dari empat laga, dia sudah mencetak tiga gol. Ada pula Ragnar Oratmangoen yang mencetak dua assist serta 11 tendangan.

Siap Berbenah

Jay Idzes sempat mengutarakan permohonan maafnya kepada seluruh pendukung Timnas Indonesia, setelah tumbang dengan skor telak 0-6 dari Jepang pada pertandingan terakhir Grup C putaran ketiga.

"Saya ingin meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia. Kita bisa dan harus melakukan yang lebih baik dari apa yang kita tunjukkan tadi malam. Kita punya tim yang hebat dengan banyak potensi, tetapi butuh waktu untuk membangunnya," tulisnya di Instagram.

“Saya benar-benar percaya bahwa, dengan tim ini, kita bisa mencapai hal-hal hebat. Sebagai sebuah tim, kita pasti punya pendukung terbaik di dunia. Namun, kita butuh kesabaran kalian. Tolong terus dukung kami agar kita bisa melanjutkan perjalanan ini bersama-sama menuju kehebatan."

Read Entire Article
Bola Indonesia |