BRI Super League: Andai Jegal Persijap, Malut United Samai Rekor 3 Tim Sekaligus

Bola.com, Jakarta - Malut United membawa ambisi besar ketika bertandang ke markas Persijap dalam lanjutan BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Senin (3/11/2025). Klub berjuluk Laskar Kie Raha itu ingin melanjutkan tren positif yang sudah mereka bangun sejak beberapa pekan terakhir.

Kemenangan di Jepara akan membuka peluang bagi Malut United menyamai pencapaian tiga klub papan atas liga. Jika mampu meraih poin penuh, mereka akan menorehkan enam kemenangan beruntun seperti yang sebelumnya dicapai Persija Jakarta dan Persib Bandung.

Selain itu, Malut United juga berkesempatan meniru Persita yang dalam periode berbeda pernah mencatat lima hasil maksimal secara beruntun. Misi ini sekaligus menjadi pembuktian konsistensi mereka di papan atas.

Malut United dipastikan tidak diperkuat Yakob Sayuri akibat akumulasi kartu kuning. Sementara itu, Fredyan Wahyu masih menjalani masa pemulihan cedera yang diderita sejak musim lalu.

Pelatih Hendri Susilo memastikan seluruh pemain yang dibawa ke Jepara dalam kondisi siap tempur. Persiapan dilakukan dengan serius selama sepekan pemusatan latihan di Yogyakarta.

“Kami sudah mempersiapkan tim dengan sangat serius. Alhamdulillah, semua pemain yang kita bawa ke Jepara dalam keadaan sehat dan siap bermain. Mudah-mudahan kami bisa mempertahankan tren positif,” ujar Hendri.

Perjalanan darat sejauh sembilan jam menuju Jepara juga telah diantisipasi dengan penyesuaian program latihan, termasuk pemantauan kondisi fisik dari tim medis.

“Perjalanan darat hampir selama sembilan jam kami lalui. Situasi ini sudah kami antisipasi dengan menyesuaikan program latihan. Tim dokter juga membantu untuk memantau kondisi para pemain,” tambah pelatih berusia 59 tahun tersebut.

Malut United datang dengan modal serangan tajam. Total 17 gol berhasil mereka lesakkan dalam empat kemenangan terakhir, menjadikan mereka sebagai salah satu tim paling subur sejauh ini bersama Borneo FC Samarinda.

Persija Jakarta masih berada di posisi teratas dalam urusan produktivitas gol dengan torehan 20 gol. Namun, efektivitas lini depan Laskar Kie Raha tetap menjadi ancaman nyata bagi siapapun lawannya.

Di kubu Persijap, kondisi sebaliknya justru tengah terjadi. Laskar Kalinyamat sedang terpuruk setelah menelan empat kekalahan beruntun dan hanya sekali meraih kemenangan di kandang sepanjang musim ini.

Pertahanan Persijap juga menjadi pekerjaan rumah besar dengan total 14 kebobolan. Enam di antaranya tercipta pada periode menit ke-76 hingga menit ke-90, yang juga kebetulan menjadi salah satu fase paling produktif bagi Malut United musim ini dengan tiga gol tercipta.

“Saya dan para asisten pelatih sudah menganalisis kekuatan Persijap. Mereka bermain dengan kecepatan yang cukup tinggi. Kami pun telah menyiapkan strategi untuk mengantisipasinya,” tutur Hendri.